LAPORAN PRAKTIKUM CNC
“MEMBUAT
ACRYLIC LAMP”
(Disusun Untuk Memenuhi
Tugas CNC Lanjut)
Disusun Oleh :
Kelompok 1
Nama
: Abid Ananta k
(01)
Aditya Novianto (02)
Agus Setiono
(03)
Ahmad Syaifudin (04)
Alamin Jaya W
(05)
Teknik Pemesinan II
SMK N 7 (STM
PEMBANGUNAN) SEMARANG
TAHUN AJARAN 2014-2015
KATA PENGANTAR
Alhamdulilaahi Rabbil
Alamin, puji syukur kita kehadirat Allah SWT.yang telah memberikan bimbingan
dan petunjuk-Nya sehingga penyusunan Laporan Akhir Praktikum CNC ini dapat
terselesaikan dengan baik dan lancar.
Laporan
praktikum ini dibuat sebagai tindak lanjut dari hasil Praktikum CNC Jurusan
Teknik Pemesinan SMK N 7 Semarang.
Penyusun menyampaikan
terima kasih pihak-pihak yang telah membantu. Diantaranya :
1. Kepada Bpk Komaryanto
S,Pd selaku guru pembimbing mesin CNC
2. Kepada Bpk Rozi S,Pd
selaku guru pembimbing mesin CNC
3. Kepada Teman-teman
yang telah membantu dalam praktikum CNC
4. Kepada Keluarga
yang telah mendukung kegiatan praktikum ini.
Penyusun
mengharapkan masukan dan kritik serta saran selama penyusunan
berlangsung.Penyusun menyadari sepenuhnya bahwa laporan praktikum ini jauh dari
sempurna mengingat keterbatasan referensi dan waktu yang tersedia untuk
penyusunannya.Untuk itu penyusun mengharapkan timbal balik dari berbagai pihak
demi penyempurnaan di masa-masa yang akan datang.
Selanjutnya, penyusun
berharap semoga Laporan Praktikum CNC ini dapat bermanfaat dalam memahami
teori dan praktek CNC.
Semarang,29 Oktober
2014
Penyusun,
Kelompok 1
TUJUAN
PRAKTIKUM CNC
Tujuan Praktikum
Tujuan dari praktikum
CNC ini adalah sebagai berikut :
·
Mampu mendesain suatu benda kerja dengan bantuan CorelDraw dan
MasterCam
·
Memahami cara kerja mesin CNC
·
Mampu mengoprasikan mesin CNC
·
Meningkatkan daya kreatifitas
·
Mehami tahapan proses pemesinan menggunakan mesin CNC
·
Meningkatkan jiwa kewirausahaan
·
Memahami perancangan dalam proses pemesinan
·
Memahami cara-cara pemesinan yang baik
DAFTAR ISI
Halaman
Judul………………………............................................................................1
Kata Pengantar………………………………………………………………………...2
Tujuan Praktik…………………………………………………………………………3
Daftar Isi………………………………………………………………………………4
BAB I. Dasar Teori…………………………………………………………………..5
Ø
1.1.Sejarah CNC/CAM……………………………………………………………5
Ø
1.2 Penjelasan Bahan……………………………………………………………...5
BAB II. Langkah Kerja……………………………………………………………..7
Ø
2.1 Mencari
Model……………………………………………………………………7
Ø
2.2 Membuat Model di CorelDraw (Gunungan)……………………………………..8
Ø
2.3 Membuat Dudukan di MasterCam………………………………………………..15
BAB III. Langkah Pemesinan
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Sejarah CNC
Awal
lahirnya mesin CNC (Computer Numeeically Conterolled) bermula dari 1952
yang dikembangkan oleh John Pearseon dari Institut Teknologi Masschusetss, atas
nama Angkatan Udara Amerika Serikat. Semula proyek tersebut diperuntukan untuk
membuat benda kerja khusus yang rumit.
Semula
perangkat mesin CNC memerlukan biaya yang mahal sehingga masih sedikit
perusahaan yang mempunyai keberanian dalam mempelopori investasi dalam
teknologi ini. Dari tahun 1975, produksi mesin CNC mulai berkembang pesat.
Perkembangan ini di picu oleh perkembangan microprosesor, sehingga volume unit
pengendalian dapat lebih ringkas.
Dewas
ini pengguna mesin CNC hampir terdapat di segala bidang. Dari bidang pendidikan
dan riset yang mempergunakan alat-alat demikian dihasilkan berbagai hasil
penelitian yang bermanfaat yang tidak terasa sudah banyak digunakan dalam
kehidupan sehari-hari masyarakat banyak.
B. Penjelsan Bahan
1.
Akrilik
Akrilik (Acrylic)
merupakan plastik yang menyerupai kaca, namun memiliki sifat-sifat yang
membuatnya lebih unggul dari pada kaca dalam banyak cara salahsatunya dari
perbedaan sifatnya yaitu dari kelenturan dari akrilik (Acrylic)
itu sendiri. Namun dahulu merek kelas tinggi akrilik (Acrylic) dinamakan
polycast, Lucite dan Plexiglas.
Akrilik (Acrylic)
tidak mudah pecah, bahan ringan dan juga mudah untuk dipotong, dikikir, dibor,
dihaluskan, dikilapkan dan dicat. Sebagaimana yang biasa dijadikan/ digunakan
dalam berbagai hal misalnya dijadikan bingkai foto, perabotan, patung, produk
display, hiasan dan lain sebagainya.
2.
Kayu Mahoni
Kayu mahoni merupakan salah satu jenis kayu khas daerah tropis.
Maksudnya, kayu ini berasal dan hanya ada di daerah-daerah yang memiliki iklim
tropis contohnya adalah Indonesia. kayu mahoni dikenal sebagai jenis kayu pertukangan yang baik. Kayu
ini dapat dengan mudah dikerjakan seperti dipotong dan dibentuk sehingga kayu
mahoni banyak digunakan sebagai bahan baku dalam pembuatan berbagai macam
kerajinan dan produk-produk mebel seperti handycraft, aneka mebel ukiran,
lemari, kursi, meja, furniture anak dll ciri-ciri kayu mahoni adalah sebagai berikut:
- Warna: bagian teras atau tengah kayu mahoni kebanyakan berwarna merah muda (bisa dibilang terlihat pucat), tetapi ada juga kayu mahoni yang berwarna merah tua mirip sekali dengan warna hati. Ini terdapat pada kayu mahoni yang benar-benar berumur tua, mungkin pohonya tumbuh lebih dari 25 tahun. Sedangkan untuk gubalnya atau bagian tepi kayu selalu berwarna putih.
- Serat: kayu mahoni memiliki serat lurus dan terpadu.
- Tekstur: Kayu mahoni memiliki tekstur halus dan berpori-pori kecil.
3.
Lampu Led
Lampu LED atau kepanjangannya Light Emitting Diode adalah suatu
lampu indikator dalam perangkat elektronika yang biasanya memiliki fungsi untuk
menunjukkan status dari perangkat elektronika tersebut.Misalnya pada sebuah
komputer, terdapat lampu LED power dan LED indikator untuk processor, atau
dalam monitor terdapat juga lampu LED power dan power saving.Lampu LED terbuat
dari plastik dan dioda semikonduktor yang dapat menyala apabila dialiri
tegangan listrik rendah (sekitar 1.5 volt DC). Bermacam-macam warna dan bentuk
dari lampu LED, disesuaikan dengan kebutuhan dan fungsinya.
Fungsi Lampu LED (Light Emitting Diode) merupakan sejenis lampu yang akhir-akhir ini muncul dalam kehidupan kita. LED dulu umumnya digunakan pada gadget seperti ponsel atau PDA serta komputer. Sebagai pesaing lampu bohlam dan neon, saat ini aplikasinya mulai meluas dan bahkan bisa kita temukan pada korek api yang kita gunakan, lampu emergency dan sebagainya. Led sebagai model lampu masa depan dianggap dapat menekan pemanasan global karena efisiensinya.
Fungsi Lampu LED (Light Emitting Diode) merupakan sejenis lampu yang akhir-akhir ini muncul dalam kehidupan kita. LED dulu umumnya digunakan pada gadget seperti ponsel atau PDA serta komputer. Sebagai pesaing lampu bohlam dan neon, saat ini aplikasinya mulai meluas dan bahkan bisa kita temukan pada korek api yang kita gunakan, lampu emergency dan sebagainya. Led sebagai model lampu masa depan dianggap dapat menekan pemanasan global karena efisiensinya.
4.
PowerBank
Power bank
memiliki arti penyimpan tenaga atau lebih tepatnya penyimpan daya. Power bank dapat menyimpan listrik
layaknya batrei handphone.Fungsi
power bank adalah sebagai pengisi daya gadget saat kita sedang
berada diluar dan jauh dari sumber listrik. Fungsi power bank dapat disebut juga sebagai penyimpan daya atau
dapat dianalogikan sebagai batrei cadangan, namun untuk penggunannya kita tidak
perlu mencopot batrei handphone, kita cukup menacapkan kabel seperti saat kita
men-charger menggunakan charger biasa.
Power bank memang khusus dibuat untuk orang-orang lapangan yang jarang masuk ruangan, dan orang yang sering dalam perjalanan. Benda mungil itu memiliki bermacam-macam kapasitas daya mulai dari ribuan mAh sampai puluhan ribu mAh.
Power bank memang khusus dibuat untuk orang-orang lapangan yang jarang masuk ruangan, dan orang yang sering dalam perjalanan. Benda mungil itu memiliki bermacam-macam kapasitas daya mulai dari ribuan mAh sampai puluhan ribu mAh.
BAB II
LANGKAH KERJA
A.Mencari Model
Langkah pertama yaitu kita mencari model
yang modern tetapi tetap elegan dan kami telah menemukan sebuah model atau ide untuk
tema praktikum CNC kami yaitu model gunungan wayang yang berlambangkan logo SMK
N 7 Semarang yang bernuansa batik.
A.1 Maksut dan Tujuan Model
·
Gunungan Wayang
Kami
menentukan model gunungan untuk model dasar kami karena gunungan wayang adalah
lambang budaya Indonesia khususnya di pulau Jawa.Dan untuk bertujuan
melestariakan budaya Indonesia agar tidak terlupakan oleh para penerus bangsa
kita.
·
Logo SMK N 7 Semarang
Kami menentukan
model logo SMK N 7 Semarang karena SMK N 7 Semarang adalah sekolah kami yang
kami cintai.Kami ingin membuktikan bahwa SMK N 7 Semarang bisa membuat barang
yang bernilai jual dan sebagai tanda buatan dari siswa-siswi SMK N 7 Semarang.
·
Motif Batik
Kami memilih
model motif batik karena batik adalah salah satu icon dari Indonesia yang
sangat mengagumkan dan sangat bernilai budaya.Tujuan kami menggunakan motif
batik yaitu untuk melestarikan budaya batik dan menjaga terus batik Indonesia
dari negara-negara lain yang ingin mencuri batik kita,maka dari itu kita harus
selalu menjaga budaya batik Indonesia.
B. Membuat model di CorelDraw
Langkah – langkahnya sebagai berikut :
1. Mencari
gambar gunungan yang berformat .cdr
2. Mencari
gambar batik dengan format .cdr
3. Mencari
logo stemba
4. Masukkan
gambar gunungan ke CorelDraw
5. Sesuaikan
ukuran yg diinginkan (165mm x 262.5mm)
6. Hilangkan
batik yang berada di gunungan dengan cara :
a) Pilih
cursor Shape Tools
b) Klik
pola batik yang berada di gunungan
c) Double
klik titik sudut pada batik dan batik akan hilang dengan sendirinya
7. Setelah
batik hilang, masukkan gambar stemba pada gunungan dan posisikan pada posisi
yang diinginkan
8. Sesuaikan
ukuran logo stemba
9. Klik
logo stemba lalu klik ikon Mirror Horizontal
maka logo stemba akan terbalik
10. Buka
gambar batik di CorelDraw
11. Pilih
gambar – gambar batik yang diinginkan
12. Copy
gambar batik yang dipilih, lalu masukkan ke gambar gunungan dan posisikan
sesuai keinginan
13. Jika
semua susunan sudah selesai simpan dalam format .dwg-AutoCad
C. MEMBUAT MODEL
DI MASTERCAM
Langkah-langkah :
1. Masukkan
gambar format .dwg-AutoCad tadi pada
MasterCamX4
2. Mengatur tipe mesin dengan Klik
Machine Type >>> Mill >>> Manage List >>> MILL 3 –
AXIS VMC.MM.MMD, lalu klik tanda
centang
3. Klik
Properties
pada Operation
Manager
pilih stock setup >>> bounding box>>>klik tanda centang lalu
atur ketebalannya
4. Memocket
pada mastercam :
a) Klik TOOLPATHS
>>> POCKET >>> pilih bagian yang ingin di pocket >>>
klik tanda centang
b) Mengatur tool :
Ø klik tool >> klik kanan pada layar pilih
CREATE NEW TOOL (untuk memilih
jenis tool yang akan dipakai)
Ø
klik Type, lalu pilih jenis endmill yang pakai
Ø klik Endmill1 Flat, aturlah diameter endmill dan aturlah
jumlah tools pada tersebut dan isikan pada kolom Tool #
Ø klik parameter, aturlah parameter kecepatan, lalu klik
tanda centang
c) klik
roughing >>> klik Constant Overlap Spiral (untuk mengatur alur/arah
tool saat
menyayat)
d) klik
Finishing >>> matikan finish (karena menggunakan roughing Constant
Overlap Spiral)
e) klik
depth cuts, lalu isilah :
Misal
·
max rough step : 0.2 berarti pada saat menyayat kedalam,
kedalamannya adalah 0.2
·
#Finish cut : dibiarkan
·
Finish step : dibiarkan
·
Isikan tanda
centang pada keep tool down, lalu klik tanda centang
f) Pada
feed plane Klik linking parameter, lalu :
·
Matikan
retract pilih absolute
·
Pada depth,
isikan sesuai kedalaman benda kerja
yang akan disayat
g) Jika sudah selesai klik tanda centang
D.
MEMBUAT DUDUKAN
Langkah – langkah :
1.
Membuka program
MasterCamX4
2.
Tekan tombol
F9, agar terdapat pertemuan garis vertikal dan hozontal
3.
Membuat persegi
panjang dengan klik ikon
pada ikonbar yang terdapat pada MastercamX4,
dan buatlah sudut kiri bawah kotak pada titik temu garis vertikal dan
horizontal. Aturlah ukuran kotak dengan mengisi kolom panjang dan lebar.
4.
Membuat offset
pada kotak dengan klik toolbar Xfrom >>> Offset >>> isikan
ukuran offset >>> klik garis yang akan dioffset dan arahkan kemana
garis akan di offset >>> setelah semua garis di offset klik tanda
centang.
5.
Menghapus garis
dengan klik ikon
dan klik garis yang akan di trim. Bagian yang
di trim adalah garis yang akan dibuat kotak dengan klik garis oanjang dan
lebarnya.
6.
Memoket benda
kerja. Langkahnya sama seperti membuat model gunungan hanya saja endmillnya
bisa dengan ukuran yang lebih besar
0 komentar:
Posting Komentar